Tips dan Teknik dalam Stand Up Comedy

Mungkin bagi kita masih bertanya-tanya, apa itu STAND UP COMEDY??? Stand Up Comedy merupakan salah satu genre profesi melawak yang pelawaknya membawakan lawakannya diatas panggung seorang diri, biasanya di depan pemirsa langsung, dengan cara bermonolog mengenai sesuatu topik. Nah orang yang melakukan kegiatan ini disebut KOMIK. read more...

Cara Mengubah Sambungan Data dari CDMA ke GSM di HP Andromax

Hai Guys... Sudah beberapa minggu Kipe tidak memposting artikel. Oke, pada kesempatan kali ini Kipe akan berbagi info tentang cara mengaktifkan sambungan data GSM pada Smartphone Andromax. Mungkin bagi kalian yang memakai Andromax seperti saya berfikir kalau kita hanya bisa mengakses internet dengan menggunakan paket data dari Smartfren saja, tapi itu salah. Ternyata ada aplikasi yang bisa mengubah sambungan data Andromax dari CDMA ke GSM, yaitu ANDROMAX TOOL. read more...

Review AVG Antivirus

AVG Antivirus merupakan salah satu penyedia antivirus yang cukup populer, terutama karena menyediakan antivirus versi gratis dan merupakan salah satu antivirus yang paling banyak di download (di cnet.com), AVG Antivirus Free 2012. Di versi baru ini. read more...

Keselamatan Kerja Perakitan Komputer

Keselamatan Kerja merupakan salah satu hal yang cukup penting dalam perakitan komputer. Merakit komputer bukanlah pekerjaan yang tanpa resiko. read more...

Biografi Sultan Mehmed II (Sultan Muhammad al-Fatih )

Sultan Mehmed II atau juga dikenal sebagai Muhammad Al-Fatih merupakan seorang sultan Turki Utsmani yang menaklukkan Kekaisaran Romawi Timur. Mempunyai kepakaran dalam bidang ketentaraan, sains, matematika dan menguasai 6 bahasa saat berumur 21 tahun. read more...

Tuesday, 23 June 2015

Tips dan Teknik dalam Stand Up Comedy

Mungkin bagi kita masih bertanya-tanya, apa itu STAND UP COMEDY??? Stand Up Comedy merupakan salah satu genre profesi melawak yang pelawaknya membawakan lawakannya diatas panggung seorang diri, biasanya di depan pemirsa langsung, dengan cara bermonolog mengenai sesuatu topik. Nah orang yang melakukan kegiatan ini disebut KOMIK. 

Materi bahan lawakan (Jokes) disebut BIT. Bit terdiri dari PREMIS & PUNCH LINE.
  1. Premis/Set Up : Bagian yang tidak lucu dari sebuah lawakan (bit) yang berfungsi untuk memancing penonton agar mereka penasaran. Saat mendengarkan set up suatu bit, penonton memikirkan kisah pertama, yaitu bayangan atau pikiran penonton mengenai set up suatu bit. Contoh "Gue gak homo..."
  2. Punch Line        : Bagian yang lucu dari sebuah bitPunch berfungsi untuk menyodorkan kejutan kepada penonton. Saat mendengarkan punch suatu bit, penonton memikirkan kisah kedua, yaitu bayangan atau pikiran penonton menganai punch suatu bit.  Contoh "...cowok gue yang homo."
Contoh lengkap suatu bit : "Gue gak homo, cowok gue yang homo"

Setelah kita mempelajari apa itu bit dan apa yang harus kita lakukan sebagai komik, sekarang kita mulai mempelajari teknik dalam stand up comedy :

1. One Liner


Adalah bit singkat yang terdiri dari satu sampai tiga kalimat saja. 
Contohnya : "Katanya Aa Gatot Brajamusti pernah main film misteri. Ada yang pernah nonton? Sama, saya juga tidak pernah. Di situlah letak misterinya."

2. Call Back 



Adalah teknik yang menggunakan punch line dari set up yang sudah disampaikan dulu, untuk set up lain beberapa bit berikutnya. 
Contohnya : Joke 1 (set up 1, punch 1) -  Joke 2 (set up 2, punch 2) -  Joke 3 (set up 3, punch 3) -  Joke 4 (set up, punch 1)

3. Rule of Three



Adalah format suatu bit yang memberi tiga contoh sesuatu, tetapi contoh yang ketiga adalah Punch.
Contohnya : "Setiap kali bertemu pacar  saya selalu ingin memandangi, memeluk,...
Punchnya : ...lalu menamparnya."

4. Act Out



Adalah menunjukkan dengan gerakan,biasanya sebagai punch nya. 
Contohnya : "Kalo laper jangan nge-tweet, apa berharap tiba-tiba keluar makanan dari laptopnya (kemudian menunjukkan gerakan makanan keluar dari laptop)."

5. Impersonation



Adalah menirukan sosok yang sudah terkenal. Teknik ini biasanya mengambil gaya bicara, gerakan, atau kata-kata khas.
Contohnya : "Hay Guuuyyssss!" - McDanny Impersonate Ikang Fauzi

6. Comparisons



Adalah joke dengan membandingkan sesuatu dengan sesuatu yang lainnya.
Contohnya: "Kok laut lebih banyak sih airnya dibandingin sungai? emangnya laut ga mikirin perasaan sungai?"

7. Riffing



Adalah mengajak penonton berinteraksi. Biasanya menjadikan penonton sebagai objek joke.
Contohnya: "Cewek yang disebelah sana kalo dari belakang malem minggu kalo dari depan kok malem jum'at yah?"

8. Gimmick



Adalah alat bantu atau hal lain di luar stand up comedy yang digunakan untuk joke dan biasanya sebagai punch line.
Contohnya : Liburan itu selalu ditunggu kayak aku *kemudian harlem shake*

9. Heckler



Adalah pengganggu dalam stand up. Cara mengatasi Heckler adalah menjadikannya bahan joke dengan sedikit menghina agar dia diam.
Contohnya : Tolong dong kalo habis boker disiram, ngambang nih dari tadi *sambil nunjuk heckler*
Sekian info dari saya semoga bermanfaat. Kritik dan Saran silahkan melalui :

Twitter : @rizki_skakmate3 dengan menggunakan hastag #saran_kipe
Gmail  : muhammadkiki5675@gmail.com






Sumber : 1. http://igitpw.blogspot.com/p/stand-up-comedy.html
                  2.https://id.wikipedia.org/wiki/Pelawak_tunggal

Saturday, 20 June 2015

Sejarah Stand Up Comedy

Stand Up Comedy merupakan genre komedi yang mulai di minati oleh masyarakat baik di Indonesia maupun di dunia. Di Indonesia acara ini ditayangkan di Kompas TV dan Metro TV. Namun banyak diantara kita yang belum tau bagaimana sih sejarah dari Stand Up Comedy??? Ini dia artikelnya :

Sejarah panjang lahirnya stand-up comedy dimulai sekitar tahun 1800an di Amerika yang saat itu untuk pertama kalinya masih berwujud teater. Dahulu di Amerika ada sebuah teater yang bernama The Minstrel Show yang diselenggarakan oleh Thomas Dartmouth "Daddy" Rice.


The Minstrel Show memulai kiprahnya tepat sebelum terjadi perang saudara di Amerika. Meskipun lawakannya masih berbentuk lawakan yang sangat simple, akan tetapi justru mendapatkan animo yang sangat besar dari warga Amerika saat itu terutama dari warga Amerika dengan kalangan menengah ke atas. Akan tetapi acara ini banyak mengandung unsur rasisme yang sangat menonjol, contoh nyatanya adalah para comic nya yang dengan sengaja menghitamkan muka mereka yang bertujuan untuk mengejek warga Amerika yang berkulit hitam / orang berkulit hitam.Pada saat itu mic belum lahir , para comic melucu dengan cara Slapstick atau yang lebih dikenal sekarang dengan Physical joke. Meskipun begitu, acara ini mampu bertahan hingga memasuki abad ke 20.
Seiring berjalannya waktu, perkembangan The Minstrel Show semakin lama justru semakin menjurus ke arah teater musikal bertema komedi pada segmen pertamanya. Pada segmen kedua ada sebuah acara yang disebut The Olio yang dibawakan oleh sebuah group yang berjumlah dua orang bernama "The Endmen" yang dalam aksinya mereka melakukan sejenis pidato yang dalam isinya bersifat menyindir para politisi atau hanya sekedar membahas kehidupan sehari-hari. Dan justru dari sinilah dimulainya awal kehidupan stand-up comedy.
Ketika The Minstrel  Show mulai redup, dan pada saat (awal abad 20an) itu lahirlah sebuah teater yang bernama "Vaudeville".  Vaudeville sendiri masih tampil dengan format yang bisa dikatakan mirip dengan The Minstrel Show, bedanya Vaudeville sudah merata ke hampir semua entertainment/ hiburan seperti komedi, musik, sulap dan lain-lainnya. Namun ada satu perbedaan yang sangat mencolok antara Vaudeville dengan The Minstrel Show yaitu para pelawak Vaudeville mulai sering melakukan one man show meskipun masih sering menggunakan Slapstick karena memang pada saat itu belum ada mic yang bisa membuat para penonton mendengar apa yang diucapkan oleh para Comic.
Dan pada saat yang sama lahirlah sebuah show tandingan bagi Vaudeville yang bernama Burlesque yang lebih condong ke kalangan menegah kebawah. Hal ini sangat berbeda dengan Vaudeville yang sangat condong kepada kalangan menengah ke atas. Burlesque sendiri meniru/mengadopsi segmen The Olio milik Minstrel Show yang mana para pelawaknya menggunakan monolog dan pidato sebagai bentuk lawakan mereka,dengan setting panggungnya yang kecil dan lebih akrab dan bersahabat kepada penonton.
Seiring berkembangnya teknologi maka ditemukanlah mic, Vaudeville kembali berjaya melalui comic Will Rogers yang mana salah satu comedian pertama yang menjadi Political Stand-up. Seiring berkembangannya teknologi dengan munculnya radio dan televisi, komedi dengan format stand-up mulai dikenal luas namun justru mengalami penurunan, hal ini terjadi karena pada saat itu orang-orang lebih meminati acara musik live dan night club.
dan akhirnya Vaudeville maupun Burlesque sedikit demi sedikit mulai meninggalkan komedi tunggal ini, dan akhirnya mereka cuma menjadi kafe musik biasa.
Akan tetapi tidak semua comic menyerah begitu saja, mereka kembali mulai melakukan komedi tunggal dengan format stand-up melalui kafe-kafe  dan sejenisnya. Dan pada akhirnya ada beberapa stasiun televisi yang bersedia membuat sebuah acara dengan format stand-up comedy seperti, The Ed Sullivan Show , The Tonight Show, hingga akhirnya pada tahun 1959 lahirlah sebuah acara The Steve Allen Show yang menampilkan seorang comic bernama Lenny Bruce.

George Carlin yang pada masa nya juga menjadi seorang komedian terbesar dan yang paling terkenal memang terinspirasi dari sosok seorang Lenny Bruce yang akhirnya membuat George Carlin bertekad menjadi seorang pelawak dan pada akhirnya George carlin pun bisa menjadi terkenal.
Pada saat ini banyak pelawak yang terinspirasi dari sosok seorang George Carlin, seperti Chris Rock dan Jerry Seinfeld.
Dan setelah melalui perjalan sejarah yang begitu panjang maka pada akhirnya StandUp Comedy bisa menjadi tenar seperti saat ini. Hmmm, sungguh sebuah perjalanan yang panjang ya hehe.
Komedi tunggal baru dikenal sebagai stand-up comedy dan para pelawaknya disebut comic, sebenarnya baru dimulai pada tahun 1966 yang dikemukakan oleh orang-orang dari Universitas Oxford.
Untuk perkembangan stand-up comedy di Indonesia sebenarnya sudah dimulai oleh sosok seorang Almarhum Taufik Savalas melalui acara Comedy Cafe dan juga acara Ramon Papana sebagai pemilik Comedy Cafe. Akan tetapi acara ini kurang mendapat respon dari masyarakat Indonesia, sehingga bisa dibilang acara tersebut kurang booming.
Setelah itu berlalu, usaha mengembangkan stand-up comedy di Indonesia diteruskan oleh seorang oleh Iwel wel yang mengisi acara Jayus Plis Dong Ah dan juga acara Bincang Bintang yang memang acara tersebut dirancang untuk stand-up comedy oleh mas Indra Yudhistira.
Dan sekarang stand-up comedy kembali mencuat di dunia entertainment Indonesia, dimana pada saat sekarang ini stand-up comedy di Indonesia di angkat oleh seorang Raditdya Dika & Pandji Pragiwaksono.



Sekian info dari saya semoga bermanfaat. Kritik dan Saran silahkan melalui :

Twitter : @rizki_skakmate3 dengan menggunakan hastag #saran_kipe

Gmail   : muhammadkiki5675@gmail.com



Sumber : >>di sini<<